TINJAUAN SADD AL-DZARĪ’AH TERHADAP PENETAPAN PERMOHONAN DISPENSASI KAWIN DI PENGADILANA AGAMA KEDIRI
Studi Penetapan Hakim Nomor 7/Pdt.P/2024/PA.Kab.Kdr
DOI:
https://doi.org/10.33752/sbjphi.v9i2.6910Kata Kunci:
Hukum kepemilikan, barang tambang, fiqh muamalah, ihraz al-MubahatAbstrak
Penelitian ini menganalisis dan membahas penetapan hakim No. 7/Pdt. P/2024/Pa.Kab.Kdr perspektif Sadd Al-Dharī’ah. Penelitian ini merupakan penelitian liberary research atau disebut dengan penelitian kepustakaan. Data yang telah dikumpulkan adalah penetapan hakim Nomor perkara 7/Pdt.P/2023/PA Kab. Kdr yang akan dianalisis. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan juga analisis terhadap putusan. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Penelitian ini menyimpulkan pertama, Pertimbangan hukum penetapan Hakim Pengadilan Agama Kabupaten Kediri No. 7/Pdt.P/2024/PA.Kab.Kdr adalah bahwa pengabulan permohonan dispensasi kawin berdasarkan Pasal 12 ayat (1) dan (2) PERMA Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin, Pasal 7 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019. Pertimbangan hukum oleh Hakim Pengadilan Agama Kabupaten Kediri pada penetapan No. 7/Pdt.P/2024/PA.Kab.Kdr perspektif sadd al-dharī’ah adalah sudah sesuai. Kesesuaian ini dapat dibuktikan dari wāṣīlah dan ghāyah.
Unduhan
Referensi
Agustian, Y. S. (2021). Pernikahan Dini Dalam Perspektif Undang-Undang Perkawinan Dan Kompilasi Hukum Islam. Jurnal Rechten: Riset Hukum Dan Haak Asasi Manusia .
al-Burhani, M. H. (1985). saad al-dzarai' fi tasyri'i al-islamiy. Damaskus: Darr al-Fikr.
al-Jauzi, M. b.-Z. (2003). I'lamul al Muwaqi'in juz 5. Beirut: Darr al-Fikr.
al-Mishri, M. b. (n.d.). Lisanul arabi . Beirut: Darr Soodir.
al-Thobari, A. M. (224-310). Tafsir Al-Thobari Jami'u al-Bayan 'an ta'wil al-Qur'an. Kairo: Maktabatu Ibni Taimiyah.
al-Zuhayli, W. (1999). Wajiz Fi Ushul al-Fiqh. Damaskus: Darr al-Fikr.
Amalia, J. d. (2016). Buku Ajar Hukum Perkawinan. Lhokseumawe: Unimal Press.
Arabi, A. B. (2003). Ahkam Al-Qur'an. Beirut: Darr Kotob al-Ilmiyah.
As-Subki, A. Y. (2010). Fiqh Keluarga. Jakarta: Amzah.
Darmawan. (2020). Kaidah-Kaidah Fiqhiyah. Revka Prima Media.
Dulfikar, A. (2023). SADD DZARI'AH DALAM PERSPEKTIF "USHULIYIN" SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM. LAWYER : JURNAL HUKUM , 16.
Faris, I. (n.d.). Mu'jam Maqyyis al-Lughah. Beirut: Darr Kutob al-alamiah.
Firdaus. (2015). Al-Qawaid Al-Fiqhiyyah Membahas Kaidah-Kaidah Pokok dan Populer Fiqih. Lubuk Lintang: Imam Bonjol Press.
Fumiaty, F. (2021). TINJAUAN SADDU DZARI'AH TERHADAP PRINSIP 5C+1S ATAS PEMBIAYAAN MURABAHAH. JMP: JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM, 36.
Ghozali, A. R. (2015). Fiqh Munakahat. Jakarta: KENCANA.
Halililah, M. H. (2021). KEHUJJAHAN SADD AL-ZARI'AH SEBAGAI DALIL HUKUM ISLAM (Studi Perbandingan antara Madzhab Maliki, Syafi'i dan Zahiri. Banda Aceh.
Hamdani, H. S. (2002). Risalah Nikah (Hukum Perkawinan Islam), Terj. Agus Salim. Jakarta: Pustaka Amani.
Hartantyo, H. T. (2019). Pertimbangan Putusan Hakim Memberikan Dispensasi Nikah Di Bawah Umur Pada Penetapan Nomor 125/Pdt.P/2019/PA.BBS. Tegal.
Ibrahim, D. (2019). AL-QAWAID AL-FIQHIYAH (KAIDAH-KAIDAH FIQIH). Palembang: Noerfikri.
Jafar, W. A. (2017). BPJS Kesehatan Syari'ah (Menggagas Prinsip-Prinsip BPJS Kesehatan Perspektif Saddu Dzari'ah. Al Istinbath: Jurnal Hukum Islam, 35.
Jannah, M. (2017). Pemberian Dispensasi Nikah Karena Faktor Hubungan Erat Kedua Belah Pihak Perspektif Saddu Al Dzari'ah dan Undang-Undang Perlindungan Anak (Studi Putusan Nomor 0054/Pdt.P/2017/PA.MLG).
Katsir, I. (n.d.). Tafsiru al-Qur'an al-'Adhim. Darr Ibnu al-Jauzi.
Marwa, M. H. (2021). Pengaturan Batas Usia Perkawinan Perspektif Keluarga Sakinah Muhammadiyah. JUSTISI, 1-31.
Miaranetti. (2017). Sadd Al-Dzari'ah Sebagai Suatu Hukum Metode Istinbat Hukum Islam. Jurnal An Nahl, 51-52.
Miswanto, A. (n.d.). USHUL FIQH: METODE IJTIHAD HUKUM ISLAM. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama.
MKRI, H. (2024, Maret 17). Perkawinan Beda Agama ,udaratnya Lebih Besar. Retrieved from https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=18422&menu=2
Muaidi. (2016). saddu al-Dzari'ah Dalam Hukum Islam. TAFAQQUH: Jurnal Hukum Ekonomi Syariah dan Ahwal Syahsiyah, 36.
Murtafiah, S. (2021). PENETAPAN DISPENSASI NIKAH ANAK DI BAWAH UMUR (Studi Putusan Nomor 36/Pdt.P/2020/PA.Medan dan Putusan Nomor 37/Pdt.P/2019/PA.Simalungun).
Ramulyo, M. I. (2007). Hukum Perkawinan Islam Analisis UU No. 1 Tahun 1974 dengan Kompilasi Hukum Islam. Bandung: CV. Pustaka Setia.
Rifa'i, M. (1973). Ushul Fiqih. Bandung: PT Almaarif.
Rofiq, A. Y. (2023). Saddu Dzari'ah: Islamic Marriage Guidance as aPrevention of Household Violence. Risalah : Jurnal Pendidikan dan Studi Islam, 547.
Sahrani, T. d. (2010). Fikih Munakahat Kajian Fikih Nikah Lengkah. Jakarta: Rajawali Press.
Simanjuntak, P. N. (2017). Hukum Perdata Indonesia. Jakarta: KENCANA.
Siregar, R. (n.d.). Pendekatan Saddu Al-Dzari'ah Dalam Studi Islam. Jurnal Lentera Kajian Keagamaan, Keilmuan dan Tekonologi, 51.
Su'aidi. (2021). Aplikasi Sadd Al-Dzarai' Dalam Pasal 12C Undang-Undang No. 12 Tahun 2001Tentang Penghapusan Pidana Penerima Gratifikasi. AL-ADILLAH : JURNAL HUKUM ISLAM, 5.
Suwarjin. (2012). Ushul Fiqh. Yogyakarta: Teras.
Trans, N. H. (2006). Panduan Pernikahan Ideal Terj. K M. Kairo: Darussalam.
Umar, I. M.-R.-D.-'.-D. (1981). Tafsir al-Fakhri al-Rozi. Beirut: Darr al-Fikr.
Yusuf, M. b. (1993). Tafsir al-Bahr al-Muhith. Beirot: Darr al-Kotob al-Ilmiyah al- Al Amin, Habibi. "Guardians Concept in Qur'an Perspective." Shakhsiyah Burhaniyah: Jurnal Penelitian Hukum Islam 6.1 (2021): 95-114.
Al Amin, Habibi. "Penciptaan Adam; Mendialogkan TafsiR Marah Labid dengan Teori Keadilan Gender." An-Nuha: Jurnal Kajian Islam, Pendidikan, Budaya Dan Sosial 1.1 (2014): 17-44.
Al Amin, Habibi. "Tafsir Sufi Lata’ if al-Isyarat." SUHUF 9.1 (2016): 59-77
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 amirah nur hidayati jannah, Habibi Al Amin
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
