PENGARUH SELF-REGULATED LEARNING (SRL) DAN KESEHATAN MENTAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
Abstract
AbstractIn the learning process, learning achievement cannot stand alone without being influenced by other factors such as self-regulation and mental health. Self-regulation of learning needs to be trained even from the basic education level, with the hope that students will carry out a pleasant learning process and obtain optimal learning outcomes. This study aims to determine the effect of self-regulated learning achievement and mental health. This study uses a correlational approach with path analysis to assess the magnitude of the influence of each variable. Data were obtained through questionnaires distributed to several schools (SD) and madrasah (MI) both public and private in three regions, Jombang, Pasuruan, and Malang. The total number of respondents was 76 students consisting of 49 elementary students and 27 MI students. The results showed that self-regulated learning had a direct effect on learning achievement but did not affect learning achievement through mental health.
Keywords: Self-Regulated Learning, Learning Achievement, Mental Health
Abstrak
Dalam proses pembelajaran, prestasi belajar tidak bisa berdiri sendiri tanpa dipengaruhi oleh faktor lain seperti regulasi diri dan kesehatan mental. Keterampilan meregulasi diri dalam belajar perlu dilatih bahkan sejak jenjang pendidikan dasar, dengan harapan peserta diri akan melakukan proses belajar yang menyenangkan dan memperoleh hasil belajar yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran yang diatur sendiri terhadap prestasi belajar dan kesehatan mental. Penelitian ini menggunakan pendekatan korelasional dengan analisis jalur guna mengetahui besaran pengaruh dari masing-masing variable. Data diperoleh melalui angket yang disebar ke beberapa sekolah (SD) dan madrasah (MI) baik negeri ataupun swasta di tiga wilayah, Jombang, Pasuruan dan Malang. Jumlah keseluruhan responden ada 76 siswa yang terdiri dari 49 siswa SD dan 27 siswa MI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran yang diatur sendiri memiliki pengaruh langsung terhadap prestasi belajar dan kesehatan mental, tetapi tidak memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar melalui kesehatan mental.
Kata Kunci: Self-regulated learning, Prestasi Belajar, Kesehatan Mental.