MENGEMBANGKAN UMKM KELOMPOK WANITA TANI DALAM TRANSFORMASI DIGITAL MELALUI APLIKASI SHOPEE
DOI:
https://doi.org/10.33752/abidumasy.v6i01.7472Kata Kunci:
transformasi digital, Pelatihan, Pemasaran, social mediaAbstrak
Dengan transformasi digital, UMKM global harus mengadopsi teknologi, terutama pemasaran digital. Namun, beberapa UMKM tidak memanfaatkannya sepenuhnya. Di Indonesia, pertumbuhan UMKM dihalangi oleh kekurangan sumber daya dan keterampilan pemasaran yang buruk. Kinerja dipengaruhi oleh pemasaran digital dan kapabilitas pasar, sementara rebranding merupakan strategi penting dalam pemasaran digital. Terbukti bahwa digital marketing melalui media seperti web, shopee, tiktok dan Instagram sangat penting untuk pertumbuhan bisnis kecil dan menengah (UMKM). Pelatihan ini dirancang untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh anggota kelompok wanita tani Ratu Arimbi di Desa SusukanTonggoh, Kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon. Anggota kelompok KWT Ratu Arimbi menghadapi kesulitan dalam memasarkan produk olahan jinten ubi ungu selama pandemi Covid-19.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Muthoharoh Muthoharoh, Amelia Putri, Riana, Yuliany, Muhammad Husain Al-Idrus, Farhan Mubarok

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.