KEMAMPUAN SPASIAL SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH GEOMETRI RUANG BERDASARKAN KECERDASAN SPASIAL DAN KECERDASAN LOGIKA
DOI:
https://doi.org/10.33752/ed-humanistics.v1i1.18Abstract
Matematika merupakan mata pelajaran yang penting, sehingga matematika diajarkan pada tingkat SD sampai perguruan tinggi. Salah satu materi yang diajarkan pada siswa sejak SD adalah tentang geometri, kemudian pada tigkat SMP materi tersebut dikembangkan menjadi geometri ruang. Dalam mempelajari geometri ruang tidak terlepas dari kemampuan spasial karena kemampuan spasial merupakan kemampuan untuk menghasilkan, menyimpan, mengambil dan mengubah gambar tiga dimensi yang terstruktur dengan baik. Sehingga kemampuan spasial siswa SMP dalam memecahkan masalah geometri ruang yakni siswa mampu berusaha mengembangkan kemampuan penginderaan spasialnya yang sangat berguna dalam memahami relasi dan sifat-sifat dalam geometri untuk memecahkan masalah matematika dan masalah dalam kehidupan sehari-hari serta dapat menumbuhkan kemampuan berfikir logis, mengembangkan kemampuan memecahkan masalah dan pemberian alasan.
Kata Kunci: Kemampuan spasial, geometri ruang, kecerdasan spasial dan kecerdasan logika
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).