Pengembangan TOAFL Berbasis Konstruktivisme Untuk Mahasiswa Perkuliahan Intensif Bahasa Asing UNHASY Tebuireng
Abstract
Pengembangan butir soal TOAFL dengan pendekatan teori konstuktivisme adalah suatu proses pengembangan bahan ajar yang terfakus penyusunrrran butir soal TOAFL yang terdiri dari beberapa komponen seperti fahm al-masmu’/ tamyiz al-ashwat, fahm al-qowa’id wa al-ibarat wa fahm al-maqru’ yang bertujuan untuk mengetahui sejauhmana kompetensi berbahasa Arab para mahasiswa yang bersifat reseptif. Tujuan penelitian pengembangan ini untuk mengembangkan butir soal TOAFL untuk mahasiswa program perkuliahan intensif bahasa asing pada Lembaga Pengembangan Bahasa Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang dengan pendekatan teori belajar konstrutivisme yang mana analisis kelayakan materi TOAFL dilakukan oleh para pakar bahasa Arab. Adapun corak penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan model ADDIE yang melalui lima tahap, yakni analisis masalah, desain produk, pengembangan, inplementasi dan evaluasi produk. Adapaun hasil penelitian ini : 1) pengembangan butir soal TOAFL melalui lima tahap model ADDIE, 2) kelayakan butir soal TOAFL ini dengan skorrata-rata 4(baik), 3) respon mahasiswa terhadap butir soal TOAFL dengan skor rata-rata 4(baik).
Kata kunci: Butir soal TOAFL, teori konstruktivisme